MANADO, Zonaakurat.com – Calon Legislatif DPR-RI dapil Sulut, Ronny F. Sompie, mengapresiasi tindakan Bareskrim Polri dalam mengungkap jaringan narkoba internasional di Indonesia.
Kabareskrim Polri, Komjen Wahyu Widada, menyampaikan hasil penangkapan ini dalam konferensi pers di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri pada Selasa (12/9/2023).
Namun, Sompie memberikan peringatan terkait dampak negatif dari pengungkapan kasus narkoba, seperti peningkatan jumlah tahanan narkoba yang memenuhi Lapas dan Rutan, menyebabkan biaya perawatan tahanan yang membebani APBN.
Sompie menyarankan untuk lebih fokus mencegah masuknya narkoba dari luar negeri ke Indonesia. Menurutnya, perbatasan laut dan udara menjadi jalur rawan masuknya narkoba.
Baca juga: Ronny Sompie Semangati Peserta Lomba Dari Nusa Utara di Konas Ke-XVI FK-PKB PGI 2023
Dia menekankan perlunya penguatan pencegahan di perbatasan darat, pelabuhan internasional, dan bandara internasional dengan alat pelacak narkotika.
Selain itu, Sompie mengusulkan memperkuat pencegahan terhadap kemungkinan masuknya narkoba melalui jalan tikus dengan memberikan apresiasi kepada TNI sebagai penjaga perbatasan.
“Upaya pemerintah untuk meniadakan pemakaian HP dan Android oleh tahanan di Lapas dan Rutan itu adalah langkah positif. Saya berharap usulan dan rekomendasi ini dapat diterapkan pada akhir tahun 2023 untuk mencegah masuknya uang haram yang dapat digunakan untuk money politic saat Pemilu 2024,” beber tokoh nasional Asal Minahasa Utara ini. (ly).